MARI MENJELAJAH 6 KELENTENG KAMPUNG PECINAN SEMARANG MELALUI VIRTUAL TOUR


Semarang Kota Lumpia

Kota Semarang adalah ibu kota provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kota ini adalah kota metropolitan terbesar keenam di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung dan Palembang. Kota Semarang memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.696.366 jiwa, pada akhir tahun 2023. Kawasan mega-urban Semarang yang tergabung dalam wilayah metropolitan Kedungsepur (Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak, Ungaran Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang, dan Purwodadi Kabupaten Grobogan) berpenduduk mencapai 7,3 juta jiwa, sekaligus sebagai wilayah metropolitan berpenduduk terbanyak keempat di Indonesia, setelah Jabodetabek (Jakarta), Gerbangkertosusilo (Surabaya), dan Bandung Raya (Bandung). Kota Semarang dipimpin oleh wali kota Hevearita Gunaryanti Rahayu sejak 30 Januari 2023. Kota ini terletak sekitar 477 km sebelah timur Jakarta, 312 km sebelah barat Surabaya, 363 km sebelah timur laut Kota Bandung, atau 621 km sebalah barat daya Banjarmasin (via udara). Semarang berbatasan dengan Laut Jawa di sebelah utara, Kabupaten Demak di sebelah timur, Kabupaten Semarang di sebelah selatan, dan Kabupaten Kendal disebelah barat. Kota Semarang memiliki luas wilayah administratif sebesar 373,70 km persegi, sekaligus merupakan administrasi kotamadya terluas di Pulau Jawa.

Foto 6 Kelenteng Kampung Pecinan Semarang

Kampung Pecinan Semarang

Tentang Kami

Kampung Pecinan Semarang

Kawasan pecinan Semarang atau yang dikenal dengan chinatown Semarang, adalah sebuah kawasan bersejarah yang kaya akan budaya Tionghoa. Kawasan ini terletak di pusat kota Semarang, Jawa Tengah. Kawasan ini memiliki jejak sejarah yang panjang dan menjadi salah satu destinasi wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Fitur Kami

Website ini memiliki fitur dalam memberikan informasi seputar 6 kelenteng di kampung pecinan semarang dimana terdapat beberapa penjelasan mulai dari manual book, video tutorial, serta virtual tour di kampung pecinan semarang sehingga pengguna dapat mengetahui seisi kelenteng tanpa harus datang langsung ke lokasi.